Kamis, 30 Agustus 2012

The key to unlocking the door
of financial and life brilliance
is not intelligence or capital,
but the willingness to be faithful
to the right processes at all times.

Kunci pembuka pintu kecemerlangan
finansial dan kehidupan
bukanlah kecerdasan atau modal,
tetapi kesungguhan untuk setia
kepada proses-proses yang benar
pada setiap waktu.

Kholid Fadhullah – Loving you all as always

---------------

Kamis, 09 Agustus 2012

Do’a Untuk Hari Ini


Semoga hari ini Tuhan membantu Anda memilih pergaulan dan pekerjaan yang baik, agar lebih mudah bagi Anda untuk menerima penghargaan yang baik atas kejujuran dan kerja keras Anda.

Semoga hari ini Tuhan membantu Anda membersihkan duri-duri penajam dan pengkasar hati yang selama ini menjadikan kehidupan keluarga Anda dan hubungan Anda dengan sesama menjadi penuh kecurigaan dan pertengkaran; agar Anda bisa hidup dalam kedamaian dan kerukunan.

Semoga hari ini Tuhan membantu Anda yang masih sendiri untuk melembutkan dan menjujurkan hati Anda, memendarkan sinar kasih pada wajah Anda, memerdukan suara Anda, dan menganggunkan perilaku Anda; agar Anda lebih sesuai bagi pilihan jiwa yang lebih indah.

Dan semoga rezeki kita semua baik sekali hari ini, yang mengalir deras dan teratur menyejahterakan kehidupan kita yang penuh syukur dan kedermawanan.

Aamiin

Senin, 06 Agustus 2012

video blogging



Disilah cara gampang untuk membuat blog...
Selamat mencobanya..

4 Tips Cinta Berakhir Bahagia





Untuk bertemu dengan orang yang tepat, kamu harus memainkan peranan yang penting juga. Ini kerana sedikit sebanyak sikap kamu mempengaruhi hubungan yang dijalin. Jadi berikut adalah empat syarat penting yang harus ada dalam diri kamu andai ingin cinta berakhir bahagia….
     1. Cintailah Diri Sendiri Sebelum Kamu Mencintai Orang Lain Kebanyakan dari kamu apabila bercinta sanggup mengetepikan kemahuan, keinginan serta keperluan diri sendiri demi insan yang bergelar kekasih. Inilah kesilapan paling besar. Andai kamu sendiri tidak belajar menyayangi diri sendiri bagaimana orang lain ingin menyayangi diri kamu. Jadi pastikan kamu sayang diri sendiri terlebih dahulu sebelum kamu ingin menyayangi orang lain.
     2. Punya Pendirian Yang Tetap Seorang yang punya pendirian akan tahu apa yang dia inginkan untuk diri dan tidak akan berubah mengikut cara orang lain biarpun orang yang di sayanginya. Inilah yang terbaik kerana apabila kamu tidak berpendirian, itulah yang menjadi punca hidup mudah dikongkong atau ditentukan oleh orang lain. Ini secara tidak langsung membuka ruang untuk orang mempermainkan hati kamu.
    3. Bahagikan Hidup kamu Dengan Hal-hal Yang Lain Paling sering berlaku, apabila kamu telah menyayangi seseorang sepenuh hidup kamu akan di habiskan untuk si dia sahaja. Segala hobi dan aktiviti kamu turut dihentikan demi untuk memberi perhatian pada si dia. Namun jangan lupa hidup ini bila kita hanya bergantung pada seseorang dan satu hal sahaja iaitu cinta, inilah punca utama yang boleh membuat kamu kecewa teramat sangat apabila hubungan yang dibina terputus di tengah jalan. Jadi belajarlah membahagikan hidup kamu dengan cinta, kerjaya, keluarga, hobi dan sebagainya. Percayalah kamu akan rasa hidup akan lebih lengkap dan bahagia bila bijak membahagikan segala-galanya dengan baik dan teratur.
   4. Berkorban Biarlah Berpada-Pada Ada yang sanggup bersusah payah dan menyakiti hati sendiri demi melihat orang yang disayangi bahagia. Tidak salah untuk berkorban namun berpada-padalah. Jangan terlalu meletakkan diri kamu serendah-rendahnya hingga sanggup biarkan diri sendiri merana semata-mata mahu menggembirakan orang lain. Hidup ini dalam hal apa pun perlu seimbang. Sekiranya si dia ingin gembira maka kamu juga ada hak untuk rasa sebegitu rupa.

Sabtu, 04 Agustus 2012

Malam Nuzul Qur’an

. Ramadhan dan Nuzul Qur'an adalah keterkaitan yang tak terpisahkan. Sejarah diturunkannya Al Qur'an secara utuh dari Lauhul Mahfud di langit ketujuh, ke Baitul Izzah di langit dunia dengan jelas ditunjukkan Allah SWT dalam firmannya. "Bulan Ramadhan, bulan yang di padanya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil)." (Qs. Al Baqarah: 185) Nah, apakah yang sebaiknya bisa kita lakukan untuk bisa mereguk hari bersejarah nan suci ini? Peringatan terhadap turunnya Al Qur'an diwujudkan oleh masyarakat dalam berbagai acara, ada yang dengan mengadakan pengajian umum. Dari mereka ada yang merayakannya dengan pertunjukan pentas seni, semisal qasidah, anasyid dan lainnya. Dan tidak jarang pula yang memperingatinya dengan mengadakan pesta makan-makan. Pernahkan anda bertanya: bagaimanakah cara Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam, sahabatnya dan juga ulama' terdahulu setelah mereka memperingati kejadian ini? Anda merasa ingin tahu apa yang dilakukan oleh Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam?Simaklah penuturan sahabat Abdullah bin Abbas radhiallahu `anhu tentang apa yang beliau lakukan. "Dahulu Malaikat Jibril senantiasa menjumpai Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam pada setiap malam Ramadhan, dan selanjutnya ia membaca Al Qur'an bersamanya." (Riwayat Al Bukhari) Demikianlah, Nabi shallallahu `alaihi wa sallam bermudarasah, membaca Al Qur'an bersama Malaikat Jibril alaihissalam di luar shalat. Dan ternyata itu belum cukup bagi Nabi shallallahu `alaihi wa sallam, beliau masih merasa perlu untuk membaca Al Qur'an dalam shalatnya. Anda ingin tahu, seberapa banyak dan seberapa lama beliau membaca Al Qur'an dalam shalatnya? Simaklah penguturan sahabat Huzaifah radhiallahu `anhu tentang pengalaman beliau shalat tarawih bersama Rasulillah shallallahu `alaihi wa sallam. "Pada suatu malam di bulan Ramadhan, aku shalat bersama Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam di dalam bilik yang terbuat dari pelepah kurma. Beliau memulai shalatnya dengan membaca takbir, selanjutnya beliau membaca doa: Selanjutnya beliau mulai membaca surat Al Baqarah, sayapun mengira bahwa beliau akan berhenti pada ayat ke-100, ternyata beliau terus membaca. Sayapun kembali mengira: beliau akan berhenti pada ayat ke-200, ternyata beliau terus membaca hingga akhir Al Baqarah, dan terus menyambungnya dengan surat Ali Imran hingga akhir. Kemudian beliau menyambungnya lagi dengan surat An Nisa' hingga akhir surat. Setiap kali beliau melewati ayat yang mengandung hal-hal yang menakutkan, beliau berhenti sejenak untuk berdoa memohon perlindungan. .. Sejak usai dari shalat Isya' pada awal malam hingga akhir malam, di saat Bilal memberi tahu beliau bahwa waktu shalat subuh telah tiba beliau hanya shalat empat rakaat." (Riwayat Ahmad, dan Al Hakim) Demikianlah cara Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam memperingati turunnya Al Qur'an pada bulan ramadhan, membaca penuh dengan penghayatan akan maknanya. Tidak hanya berhenti pada mudarasah, beliau juga banyak membaca Al Qur'an pada shalat beliau, sampai-sampai pada satu raka'at saja, beliau membaca surat Al Baqarah, Ali Imran dan An Nisa', atau sebanyak 5 juz lebih. Inilah yang dilakukan Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam pada bulan Ramadhan, dan demikianlah cara beliau memperingati turunnya Al Qur'an. Tidak ada pesta makan-makan, apalagi pentas seni, nyanyi-nyanyi, sandiwara atau tari menari. Bandingkan apa yang beliau lakukan dengan yang anda lakukan. Sudahkah anda mengetahui betapa besar perbedaannya? Anda juga ingin tahu apa yang dilakukan oleh para ulama' terdahulu pada bulan Ramadhan? Imam As Syafi'i pada setiap bulan ramadhan menghatamkan bacaan Al Qur'an sebanyak enam puluh (60) kali. Al Aswab An Nakha'i setiap dua malam menghatamkan Al Qur'an.Qatadah As Sadusi, memiliki kebiasaan setiap tujuh hari menghatamkan Al Qur'an sekali. Akan tetapi bila bulan Ramadhan telah tiba, beliau menghatamkannya setiap tiga malam sekali. Dan bila telah masuk sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan, beliau senantiasa menghatamkannya setiap malam sekali. Demikianlah teladan ulama' terdahulu dalam memperingati sejarah turunnya Al Qur'an. Tidak ada pesta ria, makan-makan, apa lagi na'uzubillah pentas seni, tari-menari, nyanyi-menyanyi. Orang-orang seperti merekalah yang dimaksudkan oleh firman Allah Ta'ala: "Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) al-Qur'an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Rabbnya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya.Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorangpun pemberi petunjuk baginya." (Qs. Az Zumar: 23) Dan oleh firman Allah Ta'ala: "Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayat-Nya, bertambahalah iman mereka (karenanya) dan kepada Rabblah mereka bertawakkal, (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rejeki yang Kami berikan kepada mereka, Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Rabbnya dan ampunan serta rejeki (nikmat) yang mulia." (Qs. Al Anfaal: 2-4) Kapankah kita dapat membuktikan kecintaan dan keimanan kepada Al Qur'an dalam bentuk tadarus, mengkaji kandungan, dan mengamalkan nilai-nilainya?

Rabu, 01 Agustus 2012

Mantra Penglepek Wanita

MANTRA PENGLEPEK WANITA Katakanlah ini kepada wanita Anda: Bagi dunia, engkau hanyalah seorang wanita, tapi bagiku, engkau adalah seluruh dunia. Di tengah ketamakan dunia yang mengejar yang tak terkejar, aku berbaring damai dalam kesadaran bahwa aku memilikimu. Dan yang lebih indah daripada gelimang kebahagiaan karena memilikimu, adalah karena engkau berbahagia memiliku. Kholid Fadhullah - Loving you all as always ------------- Sangat sulit dibayang bahwa seorang pria yang memuliakan wanitanya - tidak dimanjakan oleh Tuhan dengan hati yang damai, dengan kehidupan yang ceria, dan dengan rezeki yang ranum dengan keberkahan. Jalan terpendek untuk memperbaiki rezeki adalah meningkatkan kasih sayang di dalam keluarga. Dan semoga Anda yang masih sendiri dikenalkan dan disandingkan dengan belahan jiwa yang sangat memuja Anda, dan yang bersamanya Anda akan membangun keluarga yang rukun dan sejahtera. Aamiin
bulan suci ramadhan Setitik tinta jadi noda, salah setitik jadi dosa, bulan penuh berkah segera tiba, mari tekun ibadah di bulan puasa marhaban ya ramadhan, sambutlah dengan senyuman yang penuh ikhlas Jika semua Harta adalah Racun maka Zakat adalah penawarnya, Jika seluruh Umur adalah DOSA maka Taqwa dan Tobat adalah obatnya, Jika seluruh Bulan adalah Noda maka Ramadhan adalah pemutihnya Mohon Maaf Lahir dan Bathin, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Dalam kesakitan teruji kesabaran Dalam perjuangan teruji keikhlasan Dalam ukhuwah teruji ketulusan Dalam tawakkal teruji keyakinan Hidup ini amat indah jika Allah menjadi tujuan Selamat menunaikan ibadah Ramadhan. Ramadhan adalah bulan kesabaran. Setiap hal yang tak inginkan terjadi, balaslah dengan senyuman tulus dari hati dan perbuatan baik. Niscaya Allah akan memberikan jalan terbaik. Bila dalam kata perbuatan tergores salah dan khilaf, dengan segalakerendahan hati terucap mohon maaf setulusnya. Selamat menunaikan ibadah puasa 1433 H.